Dos and don'ts of Training Facilitation/id: Perbedaan revisi
(Created page with "frameless|100px|left") |
|||
Baris 17: | Baris 17: | ||
[[Image:Thumb-up256.png|frameless|100px|left]] | [[Image:Thumb-up256.png|frameless|100px|left]] | ||
− | + | Perilaku yang berdampak positif terhadap peserta | |
− | * | + | *Sepenuhnya mengajak dan mengikutsertakan peserta dalam pelatihan |
− | * | + | *Memperlihatkan kepercayaan diri, kepemimpinan dan organisasi yang baik |
− | * | + | *Menjaga target dalam hal waktu yang tersedia, sasaran, dan hasil yang diperlukan |
− | * | + | *Memperlihatkan penghormatan dan penerimaan atas semua ide |
− | * | + | *Terbuka menerima saran, siap bereaksi dan luwes |
− | * | + | *Peka terhadap kebutuhan, minat, tingkat semangat, dan kenyamanan para peserta |
− | * | + | *Menciptakan suasana yang mendorong semua orang agar mau berbagi ide |
− | * | + | *Mengelola kelompok sehingga tidak seorang pun mendominasi dan tidak seorang pun tersisih. |
Revisi per 26 Agustus 2014 19.58
6. Yang boleh dan tidak boleh dalam fasilitasi
Behaviour which has a negative impact on participants
- Not including every participant to the best of their ability and interest
- Patronising or putting someone down, being dismissive
- Frequently interrupting or talking over people
- Being judgemental, unreasonably critical or aggressively argumentative
- Showing a lack of respect for others’ ideas or learning pace or style
- Not being willing or able to accept criticism, negative feedback or suggestions for improvement
- Not providing enough guidance and working towards the stated goals of the course
Perilaku yang berdampak positif terhadap peserta
- Sepenuhnya mengajak dan mengikutsertakan peserta dalam pelatihan
- Memperlihatkan kepercayaan diri, kepemimpinan dan organisasi yang baik
- Menjaga target dalam hal waktu yang tersedia, sasaran, dan hasil yang diperlukan
- Memperlihatkan penghormatan dan penerimaan atas semua ide
- Terbuka menerima saran, siap bereaksi dan luwes
- Peka terhadap kebutuhan, minat, tingkat semangat, dan kenyamanan para peserta
- Menciptakan suasana yang mendorong semua orang agar mau berbagi ide
- Mengelola kelompok sehingga tidak seorang pun mendominasi dan tidak seorang pun tersisih.