(Created page with "Apabila anjing yang menggigit tidak mengeluarkan virus melalui air liurnya maka gigitannya tidak akan menularkan rabies. Jika gigitannya tidak menyebabkan luka terbuka pada ku...")
(Satu revisi antara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 1:
Baris 1:
−
Apabila anjing yang menggigit tidak mengeluarkan virus melalui air liurnya maka gigitannya tidak akan menularkan rabies. Jika gigitannya tidak menyebabkan luka terbuka pada kulit, maka virus akan sulit mencapai jaringan tubuh anjing yang digigit sehingga tidak menyebabkan rabies. Jika anjing yang digigit sudah divaksinasi rabies, maka ada kemungkinan anjing tersebut tidak akan tertular rabies walaupun digigit oleh anjing yang tertular rabies.}}
+
Apabila anjing yang menggigit tidak melepaskan virus melalui air liurnya maka gigitannya tidak akan menularkan rabies. Jika gigitannya tidak menyebabkan luka terbuka pada kulit, maka virus akan sulit mencapai jaringan tubuh anjing yang digigit sehingga tidak menyebabkan rabies. Jika anjing yang digigit sudah divaksinasi rabies, maka ada kemungkinan anjing tersebut tidak akan tertular rabies walaupun digigit oleh anjing yang tertular rabies.
Revisi terkini pada 28 Mei 2015 08.17
Apabila anjing yang menggigit tidak melepaskan virus melalui air liurnya maka gigitannya tidak akan menularkan rabies. Jika gigitannya tidak menyebabkan luka terbuka pada kulit, maka virus akan sulit mencapai jaringan tubuh anjing yang digigit sehingga tidak menyebabkan rabies. Jika anjing yang digigit sudah divaksinasi rabies, maka ada kemungkinan anjing tersebut tidak akan tertular rabies walaupun digigit oleh anjing yang tertular rabies.