Translations:Basic Field Epi: Manual/437/id

Revisi per 3 Mei 2014 16.17 oleh Yusatya (bicara | kontrib)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Agen penular dapat masuk ke tubuh hewan inang melalui berbagai cara. Beberapa jalan masuk yang mungkin antara lain:* Secara oral - termakan (berbagai jenis parasit/cacing dapat bertahan hidup pada rumput atau pakan)

  • Pernapasan - terhirup melalui hidung, kerongkongan, dan saluran pernapasan (virus avian influenza, bakteri penyebab pneumonia)
  • Membran mukosa - melalui kontak pada mata, mulut, atau hidung (Pinkeye)
  • Kulit - melalui kulit tertutup (kurap), luka (antraks pada manusia), gigitan serangga (penyakit lidah biru/bluetongue) atau hewan (rabies)
  • Koitus - ditularkan ketika hewan bereproduksi (vibriosis pada sapi)
  • Iatrogenik - melalui prosedur pengelolaan atau kesehatan hewan tertentu (pembedahan, vaksinasi, pemotongan tanduk, pengebirian, injeksi) Bluetongue pada ternak dan HIV/AIDS atau Hepatitis pada manusia