Pedoman:Koordinator Sistem

Revisi per 1 April 2015 13.14 oleh Nadia (bicara | kontrib) (Created page with "Setiap level administratif akan memiliki seorang koordinator yang ditunjuk dan diberi pelatihan. Sehingga, masing-masing wilayah, provinsi dan kabupaten akan memiliki seorang...")
Bahasa lain:
English • ‎Bahasa Indonesia

Pendahuluan

Prinsip-Prinsip Dasar Pembuatan iSIKHNAS

Seiring berkembangnya sebuah sistem, penting untuk tetap mengingat prinsip-prinsip dasar dalam perancangan dan pembuatannya. iSIKHNAS akan menjadi tulang punggung upaya Indonesia dalam meningkatkan pelayanan kesehatan hewan, menjaga mata pencaharian pemilik ternak, serta memastikan pengelolaan yang baik terhadap produksi dan cadangan pangan di seluruh Indonesia. Sistem ini dirancang dan dibangun melalui kolaborasi erat diantara staf yang berdedikasi untuk meningkatkan pelayanan kesehatan hewan di berbagai daerah.

iSIKHNAS was designed so that it should;

  • fleksibel, ramah pengguna, berkesinambungan dan memberikan manfaat bagi seluruh penggunanya.
  • memenuhi kebutuhan para pengguna dari berbagai sektor dalam industri peternakan.
  • menggunakan teknologi yang layak dan tidak memerlukan banyak perubahan dari sistem-sistem yang sudah ada.
  • mengintegrasikan sistem-sistem yang sudah ada guna memfasilitasi penggunaan data yang kolaboratif.
  • menyederhanakan dan meringankan beban data entry dan memastikan ketersediaan data dari lapangan secara cepat.
  • mengenali kontribusi vital yang dimainkan oleh setiap pengguna dalam penyaluran informasi.
  • menjadikan data tersedia seluas-luasnya dan sebebas-bebasnya untuk pengambilan keputusan pada semua tingkatan dan untuk beragam kegunaan lainnya.

Sebagai koordinator sistem, kepemimpinan dan petunjuk yang anda berikan akan membantu memastikan prinsip-prinsip tersebut tetap fundamental bagi sistem dan penggunanya. iSIKHNAS bukan merupakan alat bantu pengumpulan data, melainkan sebuah sistem terintegrasi yang dapat memberdayakan penggunanya dengan memberikan akses untuk memperoleh informasi terbaru yang relevan dengan cepat dan murah sehingga mereka dapat berkonsentrasi pada kegiatan-kegiatan inti. Sebagai koordinator, anda merupakan bagian dari pelayanan kesehatan hewan baru yang dibangun di atas hubungan yang baik, komunikasi yang jelas dan tepat waktu, serta kepemimpinan dan dukungan yang memadai.

walaupun banyak upaya telah dilakukan untuk meminimalkan perubahan, iSIKHNAS yang baru tentunya akan membawa sedikit perubahan bagi seluruh staf. Setiap koordinator harus dipersiapkan untuk menjadi pendamping pendatang baru ke dalam sistem ini, membantu dalam pelatihan dan pengoperasian sistem, menawarkan dukungan melalui telepon dan email, mengawasi pelaporan, kesalahan dan mengatasi kelemahan-kelemahan yang ada. Staf hendaknya diberikan penghargaan dan ucapan terima kasih, diberikan dorongan positif atas keberhasilan upaya mereka terhubung dengan sistem ini dan dibantu saat menemui kesulitan. Kolaborasi dengan pemilik ternak dan komunitasnya hendaknya memberikan manfaat dan hasil yang positif di setiap interaksi yang terjadi. Setiap saat kita hendaknya mengingat bahwa sistem ini adalah sebuah sistem yang memberikan pelayanan bagi semua penggunanya secara merata. Jika semua orang berkontribusi dengan dasar pemikiran ini maka kita semua akan dapat merasakan manfaatnya.

Model Koordinasi dan Pengelolaan iSIKHNAS

Pengelolaan iSIKHNAS diawasi oleh suatu komisi terdiri dari staf senior dari berbagai direktorat jenderal dan sub-direktorat. Komisi ini didukung oleh keahlian teknis dari admininstrator sistem atau Champions dan kelompok Penasihat Epidemiologi.

Seksi-seksi diwakili oleh koordinator yang ditunjuk dan bertanggung jawab mengawasi kegiatan khusus, misalnya pelaporan RPH, pembibitan dan produksi, serta karantina.

Setiap level administratif akan memiliki seorang koordinator yang ditunjuk dan diberi pelatihan. Sehingga, masing-masing wilayah, provinsi dan kabupaten akan memiliki seorang koordinator yang ditugaskan disana. Beberapa area dapat memilih untuk berbagi koordinasi di antara dua orang anggota staf guna memastikan bahwa satu orang tidak terbebani dengan tanggung jawab yang terlalu banyak.

The most important roles are undertaken by the field staff - dinas vets and para-vets - and the village reporters (pelsa). These individuals are the source of most data and their continued collaboration is vital to the ongoing strength of iSIKHNAS.

ISIKHNAS management structure v1.png

Job description

An iSIKHNAS coordinator is responsible for the smooth operations by staff registered and trained to use the system in a particular geographical/administrative area.

Leadership

  • Act as an ambassador, information source and spokesperson for the system in the district
  • Safeguard the philosophy and principals upon which iSIKHNAS has been built
  • Ensure users can access and refer to you easily and freely.
  • Share the coordination role with one or more deputies.
  • Respond to requests for new data reports

User development and administration

  • Register new users Pelsa and Dinas correctly
  • Train new users Pelsa and Dinas in all relevant aspects of the system
  • Ensure user details are up to date
  • Facilitate or assist training of specific user groups such as abattoir, production, police or health department, for example.
  • Supervise and monitor all registered users in the area of responsibility
  • Register local infrastructure and create new location codes where necessary and ensure these are up to date.

Support and monitoring

  • Monitor the message log and respond quickly to problems in a supportive manner
  • Respond to feedback and questions from users in a timely and supportive manner
  • Assist para-vets to respect and support the work of village pelsa
  • Monitor and evaluate the performance of the team, set goals and priorities for improvement and development
  • Identify training needs of staff based on monitoring of field reports

Reporting

  • Report technical problems, inadequacies or redundancies immediately to the Champions and Provincial coordinator

Analysis and management

  • Assist in the analysis of data for the evaluation of activities, performance and priority setting.
  • Assist in the analysis of data for the purposes of budget advocacy for support for ongoing and new activities
  • Make recommendations from the results of data analysis
  • Manage surveillance, vaccination and population data collection activities through iSIKHNAS.